PUISI KANDUNGAN AL-QURAN PORSENI 2022 (SUKSES BUAT PERWAKILAN MA BILINGUAL ULUL ALBAB)

PKA AL-BAQARAH 143

PETUNJUK 
Karya: Rahmad Romadlon

Dingin membekukan
Di tengah waktu sepertiga malam
Angin berdesir meniup rerumputan
Hijau malam membekukan alam

Dalam gelapan malam
Ku buka mataku dngn iklas
Ku hentakkan dan ku langkahkan kakiku dngn sabar
Ku cari air kesucian
Ku mulai melakukan sunnah-Mu
Ku lantunkan asma-asma indah-Mu
Ku memohon untuk mendapatkan petunjuk-Mu
Ku meminta agar Kau tabahkan hatiku
Ku berdoa agar Kau melindungiku

Di tengah sela himpitan daging waktu
Tanpa sengaja ku teteskan air mataku
Pada sujadah sutra yg halus
Yang melapisi tempat dudukku
Hingga tak terasalah semua keluh kesahku
Begitu indahnya saat-saat itu
Angin yg membekukan malam menjadi sunyi
Justru menghangatkan tubuhku
Begitu indah kuasa-Mu
Kau ijinkanku melihat dan merasakan keajaiban-Mu

PKA YUNUS 99

UPGRADE IMAN
Karya: Rahmad Romadlon

Diatas sejadah lusuh aku menangis 
melihat diriku yang berwujud manis 
selalu terpana oleh dunia bengis 
hingga lupa hatiku menangis 

Oh zaman, apakah ini karena salahmu? 
ataukah ini karena salahku? 
selalu aku terpaku membisu 
dihadapkan masalah akhiratku?

Sungguh, dunia ini ada padaku 
berjalan-jalan bersamaku 
selalu timbul dipikiranku 
berapapun waktu berlalu 

Namun, akhirat jauh dariku
berlari kencang meninggalkanku 
selalu terlupa oleh benakku 
meski itu penting bagiku 

Mari, saudara-saudariku 
upgrade iman dan prilakumu 
bersama-sama menghadap Rabb-Ku 
memperbaiki amal perbuatan 

PKA AL HUJURAT 13

KENALILAH
Karya: Rahmad Romadlon

Jangan pernah menjadi asing
Sebaik apapun itu
Seburuk apapun itu
Kita pernah melakukannya
Saling mengenal dan saling menyemangati bahkan kita pernah saling berucap janji meski pada akhirnya kita menjadi asing seperti ini.....

Terasa asing untuk berkata dan segan untuk berkomunikasi,tak seindah malam kemarin,seperti inikah harapan yang tak diinginkan, menyakiti sebuah perasaan yang terlalu menyayangimu....

Saat ini kau bahagia bersama orang yang kau kenal itu, menggantikan posisi yang telah lama bersamamu....

Ingat setidaknya kita bisa berdamai dengan egoo,sekejam"nya dunia 
Setidaknya kita masih bisa saling bertanya kabar,bukan menghilang lalu menjadi asing seperti ini....

PKA ALI IMRON 64

MENGULAS TAKDIR
Karya: Rahmad Romadlon


Bisakah kita menampik bahwa tiada Tuhan selain Allah..? 
Kemudian menyangkal ajaran Rasul yg tiada lain baginda Muhammad SAW..? 

Begitu banyaknya orang orang yang pongah mengakui dirinya adalah sang utusan. 
Menterlantarkan hakikat agama hanya untuk sebuah ketenaran. 
Terkutuklah... 
Keimanan bukan sekedar menghargai,tapi berimbas pada dihargai. 
Tuhan Maha tau itu. 

Ketika niatmu beriman karena ego,imbalannya adalah kemunafikan. 
Belajarlah dari Alquran dan Hadist,bila sesungguhnya kita penganut Islam. 

Jika kita tergantung takdir, mari kita berpikir tentang nasib. 
Ikhtiar yg iklhas akan merubah semua bentuk nasib yang kadang zolim akibat ketidak tahuan.

PKA AL MAIDAH 82

MENGGILA GAZA
Karya: Rahmad Romadlon


yahudi benar-benar gila
hilang akal sehatnya
hilang manusianya
serupa serigala
berjiwa drakula
bunuh ribuan gaza
nguasai tak kan bisa
meski berbagai senjata

yahudi menjadi gila
bertebaran di gaza
jiwa-jiwa terluka
luka-luka nganga
tapi tidak ada duka

yahudi menjadi gila
bercucuran di gaza
darah dari air mata
darah-darah nyawa
tapi tidak ada duka

gaza tidak berduka
darah luka diburunya
lepas nyawa impiannya
tujuannya istana surga
disambut bidadari jelita
di kubur tanpa ditanya
karna darah dan luka
tanpa dihisab segala

yahudi menjadi gila
karena gaza ada di surga
yahudi semakin gila
karena mereka di neraka

yahudi bikin tangis di gaza
tangis gaza, tangis cinta
yahudi bikin darah di gaza
darah di gaza darah cinta
yahudi bikin neraka dunia
gaza menyambut gembira


PKA AL BAQARAH 213

SABDA LANGIT
Karya: Rahmad Romadlon

Mewangi surgawi 
Kini telah kembali 
Di buka kan pintu pintu taubat 
Di buka kan pintu pintu rahmat 

Tasbih kecintaan akan sang pencipta menggema 
Doa doa melimpah pada bulan penuh sahaja 
Di tutup nya pintu pintu  neraka 
Di gugurkan segala dosa dosa nya 

Ramadhan ya Ramadhan 
Menyelimuti langit bumi berseri 
Seribu cahya rembulan yang di ridhoi 
Di nanti para insani 
Tuk menuju taubati ilahi Robbi 

Kabar gembira menggemparkan rasa 
Bukan tentang kelaparan yang terbayarkan 
Bukan pula tentang haus yang terbalaskan 
Tapi kepuasan karena keberhasial menahan 

Nafsu liar yang menggelepar 
Dendam yang mendekam 
Lapar yang mencakar 
Haus yang mengerus 
Ramadhan menyembuhkan penyakit hati 
Melingkari hawa nafsu dengan iman 

Ahlan bikum fii sahri Ramadhan 
Selamat datang di bulan Ramadah 
Bulan penuh keberkahan 
Pahala dan Ampunan


#sosiologi #semangatberkarya #menulis #pusi #fisibUTM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menanggapi Segalanya: Kelelahan, Ekspektasi, dan Pencarian Keseimbangan dalam Hidup Modern

Menyaksikan Kehilangan dalam Kebersamaan, Perjalanan Menuju Kebahagiaan yang Terpisah

Secercah Cinta di TOT UKM-F RISET 2024